Suatu
industri berbeda antara satu dan lainnya didasarkan atas karekteristik ekonomi,
situasi persaingan, dan prospek perkembangannya di masa datang. Tingkat
perubahan berbagai faktor seperti teknologi, ekonomi, pasar dan persaingan akan
bergerak dalam satu range tetentu mulai dari yang lambat sampai dengan yang
cepat. Analisis industri dan persaingan akan menggunakan alat dan teknik
tertentu bagi perusahaan untuk dapat menyesuaikan dengan perubahan dan kemudian
membentuk kekuatan dalam menghadapi persaingan.
Pengertian
industri adalah suatu usaha atau kegiatan pengolahan bahan mentah atau barang
setengah jadi menjadi barang, jadi barang jadi yang memiliki nilai tambah untuk
mendapatkan keuntungan.
Beberapa hal
yang dapat diidentifikasikan sebagai faktor ekonomi yang utama yang berpengaruh
dalam membentuk kekuatan suatu industri adalah market size, lingkup
persaingan, tingkat pertumbuhan pasar dan siklus kehidupan industri, jumlah
pesaing dan besaran relatif dari masing-masing perusahaan pesaing, jumlah dan
besaran relatif pembeli potensial, dorongan untuk melakukan integrasi ke depan
dan ke belakang, serta kemudahan dan hambatan untuk memasuki atau keluar dari
jenis industri.
Industri
sangat erat kaitannya dengan persaingan. Karena tak mungkin suatu industri
hanya berdiri sendiri tanpa adanya hubungan dengan industri lain. Suatu
industri memproduksi suatu produk tentunya juga menggunakan bahan yang
diperoleh dari industri lain. Untuk itu, satu industri dengan industri lain itu
selalu berhubungan dan tak jarang melakukan persaingan.
Dalam
makalah ini kami akan menjelaskan tentang hubungan industri dengan pesaing.
Persaingan industri terjadi apabila suatu perusahaaan menganggap para
pesaingnya adalah semua perusahaan yang membuat produk atau kelas produk yang
sama. Selanjutnya akan dibahas mengenai analisis dan pengidentifikasian serta
faktor-faktor yang ada dalam persaingan industri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar